Mengenai Saya

Foto saya
Teknik Elektro STT Telkom Bandung Mengajar di SMA Pesantren Unggul Al Bayan Sukabumi, Peraih Medali Olimpiade Sains Nasional Guru Fisika tahun 2011, Penulis buku Betmen Fisika

Selasa, 28 Oktober 2014

Tugas Latihan Soal Induksi Elektromagnetik tanggal 29 Oktober 2014

Kerjakan latihan berikut di kertas kerja kalian, lalu kumpulkan hari ini juga.... Selamat mengerjakan !


  1. Sebuah kumparan kawat dengan luas 50 cm2 terletak dalam medan magnetik yang induksi magnetiknya 1,4 T. Jika garis normal bidang membentuk sudut 60o terhadap arah induksi magnetik B. Tentukan besarnya fluks magnetik yang dilingkupi kumparan kawat tersebut
  2. Sebuah kumparan kawat dengan 100 lilitan, hambatan 4 ohm, dan luas penampang 20 cm2 berada dalam medan magnet tegak lurus bidang dengan induksi magnet B = 0,1t – 0,2t2 di mana B dalam Tesla dan t dalam sekon. Berapa kuat arus induksi yang mengalir saat t = 1 sekon?
  3. Sebuah generator arus bolak-balik menghasilkan tegangan maksimum 1200 Volt diputar dengan periode 0,2 sekon. Jumlah lilitan kumparan dijadikan dua kali semula sedangkan luas penampang dan medan magnetnya tetap. Agar dapat menghasilkan tegangan maksimum yang sama besar, tentukan berapa rad/s kecepatan sudut kumparan harus diputar!
  4. Kuat arus listrik dalam suatu rangkaian tiba-tiba turun dari 10 A menjadi 2 A dalam waktu 0,1 detik. Selama peristiwa itu terjadi timbul GGL induksi sebesar 32 V dalam rangkaian, induktansi rangkaian adalah .... (dalam henry)
  5. Kawat AB panjang 30 cm digerakkan dalam medan magnet homogen B = 4 x 10-3 Tesla dengan kecepatan 25 ms-1. Apabila hambatan seluruh rangkaian AB = 10 ohm, maka besar dan arah gaya Lorenz yang bekerja pada kawat AB adalah ....
  6. Sebuah kumparan terdiri atas 2000 lilitan berada dalam medan magnetik. Apabila dalam kumparan terjadi perubahan fluks magnetik dari 4 x 10-3 Weber menjadi 6 x 10-3 Weber dalam waktu 0,1 detik, maka besar GGL induksi yang timbul pada ujung-ujung kumparan adalah....
  7. Suatu kumparan terdiri atas 200 lilitan berbentuk empat persegi panjang dengan panjang 10 cm dan lebar 5 cm. Kumparan ini bersumbu putar tegak lurus medan magnet sebesar 0,5 Wb.m-2 dan diputar dengan kecepatan sudut 60 rad.s-1 . Pada ujung-ujung kumparan timbul ggl bolak-balik maksimum sebesar ... 
  8. Sebuah batang tembaga panjang 30 cm terletak tegak lurus terhadap medan yang rapat fluksnya 0,8 Wb/m2. Batang digerakkan dengan laju 0,5 m/s tegak lurus medan, Besar ggl yang terinduksi di dalam batang tersebut sebesar ....

Senin, 13 Oktober 2014

AKAL DAN NAFSU, SEBAGAI KESEMPURNAAN MANUSIA

Bismillahirrahmaanirrahiim,

Seraya mengucap syukur dan mengharap ridho Allah SWT, agar hari ini berkah, kita mampu bersedekah, dan dijauhkan dari musibah, mari kita bertafakur, menyelami jiwa dan ingatan kita, sudahkah kita beramal sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Sudahkah kita berupaya membuktikan cinta kita kepadanya dengan amalan-amalan sunnah nya?

Allah menciptakan manusia dibekali dengan akal dan nafsu sebagai kesempurnaan penciptaannya. Manusia menjadi sempurna karena akal dan nafsunya.

Selain manusia Allah menciptakan pula mahluk lain, yaitu malaikat yang diberi akal, tapi tak diberi nafsu. Kesempurnaan malaikat dalam penciptaannnya adalah karena tidak dibekali nafsu.

Allah menciptakan pula hewan, yang dibekali nafsu, tapi tak diberi akal.

Jika kita sadari, Allah memuliakan kita sebagai manusia dengan diberikan pilihan amal sesuai dengan yang diinginkan oleh akal dan nafsunya. Berbeda dengan malaikat, Allah tidak membekali nafsu padanya, sehingga malaikat tidak diberi pilihan amal. Jika Allah menghendaki malaikat sujud selamanya, maka malaikat akan sujud selamanya tanpa ada keinginan untuk membantah.

Sedangkan hewan, tidak memiliki akal, sehingga amalnya hanya sesuai dengan insting nafsunya. Hewan tidak diberikan tuntutan untuk membedakan perbuatan benar dan salah. Karena ketiadaan akalnya, maka hewan tidak dimintai pertanggungjawaban di hari akhir kelak.

Dan Allah memuliakan kita sebagai manusia karena kita diberikan pilihan amal. Allah mempersilahkan kita bertindak baik, atau buruk, terserah keinginan akal dan nafsu kita. Dan karena keberadaan akal yang mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, manusia akan dimintai pertanggungjawaban di hari akhir kelak. sehingga akan terbagilah manusia pada dua golongan, yaitu manusia beruntung yang dijanjikan syurga, karena dengan akalnya, mampu menuntun nafsunya untuk amal yang baik. Golongan yang lain adalah manusia yang merugi, yaitu yang akalnya lebih banyak mempersilahkan nafsu untuk beramal buruk.

Manusia yang berada pada lingkungan buruk, dan terbiasa dengan melakukan keburukan, kemaksiatan, akalnya akan terisi lebih banyak dengan keburukan. Akalnya akan menjadi permisif pada kemaksiatan. Hingga ia akan mempersilahkan dirinya untuk terus memuaskan nafsu kemaksiatan. Hatinya baru akan puas jika telah memenuhi hawa nafsunya. Berhati-hatilah dengan sifat malas, selalu mengutamakan hiburan dan kesenangan, karena tidak akan lama, diri kita akan terbiasa dengan itu.

Manusia yang berada pada lingkungan baik, dan terbiasa dengan melakukan kebaikan, amal ibadah, akalnya akan terisi lebih banyak dengan kebaikan. Sehingga nafsunya akan terbiasa untuk mengajak diri pada kebaikan. Hatinya akan puas jika setiap hari telah melakukan kebaikan, dan bersedih jika ia terlewat akan satu kebaikan yang tidak sempat dilakukan.

Menjadi baik, atau menjadi buruk adalah pilihan kita. Akal kita harus kita biasakan berada pada lingkungan yang baik, agar terbiasa membatasi nafsu, mengarahkannya pada yang baik. Artinya sebagai manusia yang beriman pada hari akhir, sudah seharusnya kita isi akal kita dengan ilmu yang bermanfaat, agar amal kita terarah menuju amal yang dijanjikan syurga.

TUGAS INDUKSI ELEKTROMAGNETIK

Medan magnet bisa dihasilkan dari kawat berarus listrik, namun apakah sistem tersebut bisa diubah? listrik dihasilkan dari medan magnet ? Hal itu akan kita pelajari di bahasan Induksi Elektromagnetik.

Carilah informasi yang lengkap tentang induksi elektromagnetik di internet, dengan menjawab soal-soal berikut :

A. Jelaskan apa yang dimaksud dengan fluks magnet ? Tuliskan rumus persamaan fluks magnet terhadap medan dan luas penampang kumparan !

B. Apa yang menyebabkan timbulnya GGL Induksi dalam kumparan ?

C. Tuliskan 5 (lima) contoh GGL Induksi yang diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari dan teknologi terkini !

D. Soal Hitungan :
(1) Sebuah kumparan kawat dengan luas 100 cm2 terletak dalam medan magnetik yang induksi magnetiknya 3 x 10-6  Wb/m2. Jika garis normal bidang membentuk sudut 37o terhadap arah induksi magnetik B. Tentukan besarnya fluks magnetik yang dilingkupi kumparan kawat tersebut!

(2) Sebuah kumparan terdiri atas 6000 lilitan berada dalam medan magnetik. Apabila dalam kumparan terjadi perubahan fluks magnetik dari 12 mili Weber menjadi 4 mili Weber dalam waktu 0,05 detik, maka besar GGL induksi yang timbul pada ujung-ujung kumparan adalah.... Volt

(3) Sebuah kumparan 2000 lilitan dengan luas penampang  20 cm x 20 cm diputar dengan kecepatan 50 rad/s pada medan magnet 30 mili tesla. tentukan ggl induksi yang terjadi pada kumparan !

Kerjakan di kertas kerja kalian, tuliskan pula dengan lengkap alamat url website yang digunakan sebagai rujukan.

Senin, 29 September 2014

TUGAS PENGAMATAN SUPERKONDUKTOR

Tugas Pengamatan kelas XII semester ganjil SMA Pesantren Unggul Al Bayan


Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas, tuliskan alamat sumber internet yang kalian gunakan sebagai rujukan.

  1. Benda ada yang bersifat konduktor, semikonduktor dan isolator, jelaskan apa perbedaannya !
  2. Jelaskan apa yang dimaksud feromagnetik, paramagnetik dan diamagnetik ! Apakah ada hubungannya dengan sifat konduktor, semikonduktor dan isolator ?
  3. Cari informasi tentang SUPERKONDUKTOR, dan jelaskan :
  • cara pembuatannya
  • fungsinya
  • sifatnya terhadap medan magnet
  • jenis zatnya yang populer digunakan sebagai superkonduktor
  • aplikasinya pada teknologi terkini

Tuliskan Jawaban kalian di kertas kerja masing-masing dengan rapi dan jelas, Jangan lupa tuliskan pula alamat website lengkap sumber yang digunakan sebagai rujukan.

Selamat mencari informasi di Lautan Ilmu....

Senin, 08 September 2014

DUNIA INI TERNYATA DISKRIT !

RENUNGAN EFEK FOTOLISTRIK

Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan alam semesta beserta makhluk di dalamnya yang begitu beraneka ragam. Langit yang dipenuhi bintang, asteroid, planet-planet, komet dan berbagai benda langit lainnya terlihat begitu megah dan tanpa batas. Bumi yang diisi oleh berbagai makhluk ciptaan-Nya, begitu beraneka ragam, tak akan sanggup kita menghitungnya. Tak lepas rasa syukur kita panjatkan atas segala penciptaannya.

Dengan kemampuan berfikir manusia yang berbatas, memang tak akan sanggup kita mempelajari dan memahami seluruh ilmu Allah. Dengan jendela panca indera yang Allah anugerahkan pada kita, hanya sedikit saja ilmu yang bisa kita raba keberadaannya.

Ada pertanyaan besar dan mendasar dari para ilmuwan yang terus berkembang, yaitu bagaimana alam semesta ini bertumbuh ?

Adakah ketika kita melihat alam sekitar yang tumbuh dan berkembang, misalnya pohon yang semakin tinggi membesar, binatang yang tumbuh beranak pinak, semakin banyak dan semakin besar, apakah mereka memang tumbuh membesar ? Dan apakah semua makhluk yang kita temui tumbuh semakin besar menurut deret ukur (KONTINYU), atau menjadi semakin banyak jumlahnya menurut deret hitung (DISKRIT) ?

Dalam matematika dikenal ada istilah DISKRIT dan KONTINYU. Diskrit adalah deret angka dari nol sampai tak hingga berupa deret hitung angka, antara angka-angka yang berdekatan ada kekosongan. Jika kita modelkan dengan benda, kumpulan benda Diskrit seperti gelas dipenuhi oleh butir kelereng. Kelereng dapat dihitung jumlahnya karena berbentuk butiran, antara kelereng dengan kelereng yang bersentuhan terdapat ruang kosong, karena bentuk kelereng yang bulat tidak memenuhi seluruh ruang gelas.

Adapun  Kontinyu adalah deret angka dari nol sampai tak hingga dimana tak terdapat ruang kosong diantaranya. Jika kita modelkan seperti gels yang dipenuhi air, dimana air memenuhi seluruh ruang kosong dalam gelas.

Kembali ke pertanyaan di atas, apakah alam semesta tumbuh bertambah besar (kontinyu) atau bertambah banyak (diskrit) ?Pertanyaan inilah yang mendasari teori Quantum, yang dijelaskan oleh EFEK FOTO LISTRIK, yaitu membuktikan bahwa semua makhluk di alam semesta dapat dihitung.

Seperti kita ketahui, setiap benda yang berwujud dan menempati ruang (disebut dengan zat) terdiri dari atom-atom. Atom-atom terdiri dari proton, neutron, dan elektron. Dan jika kita temui sejumlah zat, maka kita bias hitung jumlahnya dengan menentukan jumlah molnya, yaitu massa zat dibagi dengan massa molekul relatifnya dengan dikalikan bilangan Avogadro sejumlah 6,02 x 10E23 buah.

Artinya, setiap benda, apapun bentuknya, padat, cair atau gas ternyata dapat dihitung dalam berapa jumlah atomnya, lebih detil lagi berapa jumlah proton, neutron dan elektronnya. Begitupun dengan makhluk hidup, hewan dan tumbuhan tumbuh membesar dengan sel yang membelah diri, dari 1 menjadi 2, menjadi 4, menjadi 8 dan seterusnya, sehingga bisa dikatakan setiap makhluk hidup bukan bertambah besar, tapi bertambah banyak. Secara matematis makhluk hidup tumbuh ternyata dengan cara DISKRIT, bukan konntinyu.

Lebih jauh lagi para Fisikawan menelaah lebih lanjut tentang keberadaan gelombang, sekali lagi mereka ingin membuktikan bahwa gelombang, seperti panas, plasma, cahaya dan bunyi dapat dihitung dan berbentuk diskrit. Teori tentang ini dikenal dengan Teori QUANTUM.

Rabu, 27 Agustus 2014

RENUNGAN ELEKTROMAGNET

RENUNGAN ELEKTROMAGNET


Magnet.... tentu sudah familiar benda tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari. Benda lucu, menggemaskan, yang dapat menarik logam besi itu ternyata memegang peranan penting dalam perkembangan teknologi dunia. Tahukah kalian jika listrik PLN yang mengalir ke setiap rumah juga merupakan jasa dari adanya magnet di bumi.

Allah menciptakan magnet menjadi analogi bagi kehidupan manusia, yang dengan fisik sama dengan besi biasa, tetapi mempunyai kekuatan yang luar biasa jika suatu besi mempunyai sifat magnet.

Sifat magnet tercipta pada besi akibat dari arah getaran elektron pita konduksi yang seragam, sehingga terjadi pengkutuban polarisasi pada besi, dengan sifat magnet yang mengumpul di setiap kutub (ujung besi tersebut. Jika digambarkan, arah seragam dari getaran partikel magnet dan partikel besi biasa tersebut, terlihat seolah-olah membentuk arah panah magnet elementer sebagai berikut :


Gerak elektron (arah getaran) pada baris konduksi lintasan elektron pada atom logam memiliki gerak yang acak. Jika gerak arah getaran elektron ini dibuat seragam, maka besi biasa dapat memiliki sifat magnet, yaitu mempunyai medan magnet dengan kekuatan terbesar di setiap kutubnya (ujung besi). Karenanya kita mengenal ada magnet alami (magnet yang sudah mempunyai sifat magnet ketka ditemukan di alam) dan magnet buatan (sifat magnet dibuat atau ditularkan dari magnet lain). 

Sifat magnet dapat ditularkan pada magnet lain dengan cara :
  1. menggosok-gosokkan magnet secara searah pada batang besi biasa
  2. menginduksi besi biasa dengan magnet, yaitu magnet ditempelkan pada besi dengan jangka waktu yang lama
  3. dengan metode elektromagnet, yaitu besi dililit dengan kawat dengan lilitan yang sangat banyak, kemudian kedua ujung kawat dihubungkan dengan baterai.
Semua cara diatas sebenarnya mempunyai tujuan yang sama, yaitu agar arah dari getaran elektron di pita konduksi dari atom besi menjadi searah, dan terjadi pengkutuban di setiap ujung besi. Ketika elektron sudah bergerak rapi dan seragam, maka besi biasa bisa bersifat magnet. 

Sebenarnya kita harus mencontoh sifat magnet dalam keseharian kita, terutama dalam kelompok kerja. Ibaratkan setiap anggota kerja adalah gerak elektron. Jika kita selalu bergerak rapi dalam kelompok, mempunyai visi-misi yang jelas, sehingga semua bergerak dengan tujuan yang sama, mempunyai ritme keja yang sama, hidup teratur dan rapi, selalu tepat waktu..... maka akan timbul kekuatan yang sangat besar dalam diri dan kelompok kerja kita.

Dan juga sifat magnet dapat ditularkan, begitupun dengan sifat baik yang kita miliki, dapat ditularkan pada orang lain , menjadi penyemangat bagi rekan kita, agar menjadi lebih baik.

Semoga kita menjadi pribadi yang selalu bersemangat memperbaiki diri, saling nasihat menasihati dalam kebaikan. (RUD)


Selasa, 26 Agustus 2014

PROBLEM SET MAGNET

PROBLEM SET MAGNET

1.       Gambarkan ARAH dan RUMUS dari medan magnet di sekitar kawat berarus pada gambar berikut !







2.       Tentukan besar medan magnet total yang terasa di pusat lingkaran !



3.       Dua kawat sejajar berjarak 6 cm masing-masing dialiri arus 24 A dan 16 A yang arahnya berlawanan. Tentukan jarak medan magnet NOL dari kawat 16 A !










4.       Tentukan besar medan magnet total di titik S !

 

















5.       Sebuah toroida mempunyai 500 lilitan dialiri arus sebesar i. Ternyata medan magnet di pusat lingkaran toroida yang berjari-jari 10 cm sebesar 2,5 x 10-4 Tesla. Maka besarnya i adalah ......






6.       Sebuah elektron (Q = -1,6 x 10-19 C,  m = 9 x 10-31 Kg) bergerak dengan kecepatan 250 m/s ke arah BARAT. Ternyata elektron tersebut memasuki daerah bermedan magnet 600 mili Tesla yang arahnya ke ATAS. Kemanakah arah dan besar gaya magnetnya ?

7.       Hitung pula jarak jari jari putaran elekton tersebut !






8.       Sebuah kawat berarus 5 A berada pada daerah bermedan magnet dengan arah membentuk sudut 53o terhadap arah arus. Jika panjang kawat 100 meter dan besar medan magnet homogen sebesar 15 x 10­-5 Tesla, tentukan besar gaya yang dialami kawat tersebut !








9.       Dua buah kawat sejajar diberi arus masing masing 4 Ampere dan 9 Ampere dengan arah arus sama. Panjang kedua kawat 20 meter berjarak satu dengan lainnya sejauh 5 cm. Tentukan gaya apa yang terjadi di antara kedua kawat ?

Tentukan pula besar gaya yang dialami kawat tersebut ?






10.    Sebuah partikel bermuatan 0,01 Coulomb bergerak sejajar dengan kawat berarus 20A. Jika jarak partikel dengan kawat 5 cm, dan partikel tersebut melaju dengan kecepatan 40 m/s, tentukan gaya yang dialami partikel tersebut akibat medan magnet dari kawat berarus !







Problem set dualisme gelombang partikel

PROBLEM SET DUALISME GELOMBANG PARTIKEL DAN RELATIVITAS

berikut ini latihan soal ulangan harian Efek Foto Listrik dan Relativitas, Segera dipelajari untuk ulangan berikutnya.... cekidot !


01.  Frekuensi ambang suatu logam sebesar 8×1014 Hz, dan logam tersebut disinari dengan cahaya yang mempunyai frekuensi 1015 Hz. Jika tetapan Planck = 6,6×10–34 J s, maka energi kinetik foto elektron yang terlepas dari permukaan logam tersebut adalah …Joule











02.  Elektron suatu bahan baru dapat terlepas bila disinari oleh cahaya yang panjang gelombangnya 4400 A. (konstanta Planck 6,6×10–34 J s, cepat rambat cahaya 3×108m/s).

a) Berapa besarnya fungsi kerja (wO) bahan tersebut ?(dalam Hz)

b) Jika cahaya yang digunakan panjang gelombangnya 3300 A, berapakah energi kinetic maksimum elektron yang lepas ? (dalam Joule)
















03.  Grafik di bawah adalah hubungan antara energi kinetik foto elektron dengan frekuensi foton yang dijatuhkan pada logam.


Tentukan frekuensi sinar foton yang dijatuhkan pada logam tersebut saat energi kinetiknya 7 eV! (dalam Hz)


















04.  Jika konstanta Planck 6,63×10–34J.s dan massa electron = 9 ×10–31 kg, maka supaya eletron bersifat gelombang dengan panjang gelombang 6630 A, elektron tersebut harus bergerak dengan kecepatan … m/s












05.  Sebuah rudal nuklir sepanjang 80 meter ditembakkan dengan laju 0,5c. Oleh pengamat yang diam, rudal tersebut terlihat sepanjang .... meter











06.  Agar massa benda menjadi 4 kali massa diamnya, maka benda tersebut harus digerakkan dengan kecepatan ...............c










07.  Ayunan di SD IT At Takwin mengayun dengan perioda 2,5 detik. Berapakah periodenya jika diukur oleh pengamat di dalam pesawat yang bergerak dengan kecepatan 0,5c









08.  Roket X dan Y bergerak mendekati bumi dengan arah yang saling berlawanan. Kecepatan masing-masing roket menurut pengamat di bumi sebesar 0,7c dan 0,5c. Berapa kecepatan roket Y menrut pilot X ?











09.  Energi diam suatu partikel besarnya 5 kali energi kinetiknya. Tentukan kecepatan partikel tersebut !












10.  Sebuah benda mempunyai massa diam sebesar mo. Tentukan momentum benda tersebut jika digerakkan dengan kecepatan 0,6c !
(jawaban : p = .................moc)












Minggu, 24 Agustus 2014

LISTRIK STATIS (Tugas Pengamatan)

PENGANTAR LISTRIK STATIS ( PENUGASAN UNTUK SISWA AL BAYAN)

Pada dasarnya semua benda yang "bermuatan" disebut dengan LISTRIK. Maksud dari bermuatan disini adalah benda tersebut mempunyai jumlah electron dan proton yang tidak seimbang.

Jika benda tersebut kelebihan elektron, maka menjadi bermuatan listrik NEGATIF, begitupun sebaliknya, jika benda kekurangan electron maka menjadi bermuatan POSITIF. Besar dari kekurangan atau kelebihan electron yang dimilikinya disebut MUATAN LISTRIK (Q).

dengan nilai Q = N.e

Q : muatan electron (Coulomb)
N : jumlah kelebihan atau kekurangan elektron
e  : muatan satu buah elektron


Setiap benda bermuatan mempunyai MEDAN LISTRIK, yaitu kekuatan dengan jangkauan tertentu untuk mempengaruhi benda lain yang bermuatan. Mempengaruhi ini dalam arti sempit dapat menarik benda yang berbeda jenis muatannya, atau menolak/mendorong benda yang sama jenis muatannya.

Naah... tenaga yang timbul (Force) untuk menarik dan menolak muatan lain itu disebut GAYA LISTRIK.

besaran Medan Listrik digambarkan sebagai berikut :
Sedangkan nilai Gaya listrik digambarkan sebagai berikut :


untuk memahami lebih jauh tentang muatan listrik, medan listrik, dan gaya tarik-menarik listrik, mari kita amati berbagai peristiwa berikut :

A. TUGAS PENGAMATAN
(Tugas untuk siswa Al Bayan, amati berbagai gejala berikut, dengan mengamati fenomena melalui video, penjelasan ensiklopedia ataupun simulasi yang kalian temukan di internet ! tuliskan alamat url setiap media yang diamati)

Amati beberapa gejala berikut dari media yang kalian temukan, lalu jawablah pertanyaan berikut !

1. GEJALA PETIR
    Carilah media yang menjelaskan tentang fenomena petir
  • (pertanyaan 1 A) Jelaskan dengan singkat dan jelas bagaimana terjadinya petir ?
  • (pertanyaan 1 B) Antara Langit dan Bumi ketika akan terjadi petir, manakah yang bermuatan positif, dan manakah yang bermuatan negatif ?
  • (pertanyaan 1 C) Apakah sama fenomena petir dengan fenomena arus listrik ? Jelaskan apabila sama atau berbeda.
2. Menggosok kaca dan plastik dengan kain wol atau rambut
     Carilah media yang menjelaskan percobaan menggosok kaca dan plastic dengan kain wol.
  • (pertanyaan 2A) Apa yang akan terjadi jika kita menggosok kaca dengan kain wol?
  • (pertanyaan 2B) ketika penggaris plastic digosokkan ke rambut, manakah yang akan kehilangan elektron? jelaskan
  • (pertanyaan 2C) Carilah informasi benda-benda apa saja yang mudah melepas elektrron, dan benda-benda apa saja yang mudah menangkap elektron !
3. ELEKTROSKOP (Alat ukur muatan Listrik)
    Carilah media yang menjelaskan tentang elektroskop
  • (pertanyaan 3A) jelaskan bagaimana cara kerja elektroskop!
  • (pertanyaan 3B) Benda-benda apa sajakah yang dapat diukur muatannya dengan elektroskop ?
4. GAYA DAN MEDAN LISTRIK
    Pelajari tentag penjumlahan Vektor dan Skalar pada besaran-besaran listrik
  • (Tugas 4A) Jelaskan apa yang dimaksud dengan gaya listrik, Medan Listrik dan Potensial Listrik ?
  • (Tugas 4B) Jelaskan apakah Gaya Listrik,  Medan Listrik dan Potensial Listrik merupakan besaran Vektor (besaran yang mempunyai arah) , atau besaran scalar (besaanyang tidak mempunyai arah?
  • (Tugas 4C) Pelajari dan jelaskan bagaimana penjumlahan pada besaran skalar dan besaran vector ! (dasar untuk menyelesaikan perhitungan pada besaran listrik)

Tuliskan pertanyaan-pertanyaan tersebut pada lembar kertas kerja kalian dengan jelas dan rapi.

Senin, 07 Juli 2014

Problem Set Optika Fisis

PROBLEM SET OPTIKA FISIS

Berikut ini saya poskan latihan ulangan harian optika fisis, dengan bahasan interferensi celah ganda, difraksi celah sempit dan polarisasi cahaya

1.    Warna dasar pada spectrum cahaya ada 3, yaitu ………………………………., ………………………………., …………………………,
Sedangkan spectrum cahaya warna hijau di campur dengan merah menjadi spectrum cahaya berwarna
……………………,  dan jika pakaian berwarna ungu disinari cahaya kuning akan terlihat berwarna ………………………
2.    Cahaya suatu sumber melalui dua celah sempit yang terpisah 0,04 cm. Jika jarak antara dua celah sempit terhadap layar 4 m dan jarak antara garis gelap pertama dengan garis terang kedua adalah 7,5 mm, maka panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah . . . . Angstrom
3.    Seberkas cahaya yang melalui kisi difraksi dengan 200 celah/mm menghasilkan spektrum garis terang orde kedua membentuk sudut 15° terhadap garis normalnya. Panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah............
(sin 15o = 0,26)
4.    Suatu cahaya melewati celah tunggal selebar  0,25 cm sedemikian sehingga terbentuk pola gelap-terang pada layar yang berjarak 200 cm. Ketika pemisahan antar pola terang yang berdekatan adalah 0,032 cm, maka panjang gelombang cahaya yang digunakan tersebut adalah……
5.     
            Dari komponen besaran gelombang cahaya berikut, ketika melewati medium yang berbeda, manakah yang akan berubah ? (lingkari jawaban yang benar)

  • Panjang gelombang    (   berubah   /   tidak   )
  • Frekuensi                   (   berubah   /   tidak   )
  • Kecepatan rambat      (   berubah   /   tidak   )
  • Perioda                      (   berubah   /   tidak   )
  • Warna                        (   berubah   /   tidak   )
Berikan beberapa contoh difraksi cahaya dalam kehidupan sehari-hari
6.    Dua celah yang berjarak 0,35 mm, disinari cahaya merah dengan panjang gelombang 7500 Angstrom. Garis gelap terang dapat diamati pada layar yang berjarak 1 m dari celah. Jarak antara gelap kedua dan terang kelima adalah …..
7.    Serberkas cahaya monokromatik dengan panjang gelombang 580 nm menyinari tegak lurus kisi yang memiliki 220  garis/mm. Orde maksimum yang dapat diamati sebanyak ………
8.    Pada percobaan difraksi pada kisi, jika jumlah garis per meter diperbanyak tiga kali lipatnya, maka jarak antara dua terang yang berdekatan menjadi …… kali lipatnya
9.    Seberkas cahaya tak terpolarisasi dengan intensitas 250 Watt/m2 dilewatkan pada polarisator. Kemudian analisator A ditempatkan di belakang polarisator 60o terhadap garis bidang polarisator. Jika di belakang analisator A ditempatkan analisator B dengan kemiringan 135o terhadap garis bidang A, tentukan intensitas berkas cahaya yang keluar dari analisator B!
10.  Polarisator dan analisator disusun dengan sudut θ satu sama lain. Jika berkas sinar yang keluar dari analisator terukur dengan intensitas 25% dari intensitas berkas sinar yang masuk ke polarisator, tentukan besar θ !


Pengikut